Sunday, January 20, 2013

Refleksi 2012

Selama 2012 kemarin ada beberapa hal yang akan selalu saya ingat.

Berhasil melewati masa-masa suntuk skripsi. Akhirnya saya ngerti apa yang membuat orang-orang takut akan momok bernama skripsi ini. Sebenarnya topik yang saya pilih itu berhubungan dengan hobi saya, yaitu pengaruh game RPG terhadap kosakata Bahasa Inggris. Tapi menyambung-nyambungkan aspek-aspek teoritis, bahkan ke hobi sekalipun, ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Sering sekali, saya malah eneg karena hal-hal yang mestinya simpel harus selalu dihubungkan dengan teori. Saya lama sekali stuck di bab 2 dan sempet mikir buat menelantarkan skripsi aja. Namun berkat kekuatan bulan (?) yang mendorong saya buat keep writing, akhirnya saya menyelesaikan skripsi dengan waktu yang bisa dibilang mepet banget sama deadline. Lalu sidang skripsi saya pun mendapat nilai A.

Udah dinyatakan layak lulus, selanjutnya apa?

Hunting kerjaan, tentunya. Celotehan saya soal petualangan nyari kerjaan bisa dibaca di sini. Singkat cerita, akhirnya saya berlabuh ke Tokopedia. Kemudian setelah tiga bulan masa percobaan (Oktober-Desember), saya diangkat jadi karyawan tetap.

2012 berakhir baik dengan lulusnya saya dari jenjang universitas dan debut kerja.

Tapi... ada juga hal yang saya sesali. Selama 2012 itu saya bisa dibilang nggak ngapa-ngapain buat ngerjain proyek novel. Jadi dosa saya makin bertumpuk saja. Malah di tengah gunungan dosa itu, saya malah tiba-tiba dapet wangsit ide cerita baru pula. Yang lain blom selesai, mau nambah lagi. Haduh -_-

Yah, tapi liat dari sisi bagusnya aja deh. Makin banyak dosa jadi cambuk buat memotivasi diri buat menulis dan terus menulis~

Semoga 2013 akan menjadi tahun yang produktif ^o^

Wednesday, September 19, 2012

Area D - Inou Ryouiki


Kemarin nggak sengaja nemu Area D - Inou Ryouiki di status update FBnya Mangafox. Tertarik simply karena gambar preview seperti yang terlihat di atas ini. The art looks cool, right? Sekedar info, manga ini adalah kolaborasi antara penulis Jepang (Kyoichi Nanatsuki) dan ilustrator Korea (Yang Kyung-il). Kalau menurut saya pribadi, sih, gambarnya lebih cenderung ke Japanese style. Jadi yang nggak terbiasa dengan Korean style (seperti saya, contohnya) tetap bisa menikmati manga ini.

Saya nggak akan banyak membeberkan tentang cerita Area D - Inou Ryouiki, karena ceritanya sendiri masih ada di tahap awal banget (baru terbit dua buku). Oke, jadi ini teaser-nya:

12 tahun yang lalu rasi bintang Scorpius mengalami supernova. Dan terjadilah fenomena aneh di mana sejumlah manusia mendadak menjadi semacam mutan dengan kekuatan supernatural (yang kemudian disebut dengan altered). Kini para altered dipandang sebagai ancaman keamanan oleh para manusia normal. Mereka semua akhirnya ditempatkan di sebuah tempat terisolasi (baca: penjara) bernama Area D.

Premisnya mirip Deadman Wonderland? Well, saya sendiri nggak akan serta-merta mencap AD sebagai jiplakannya DW. Masih terlalu dini untuk berkesimpulan seperti itu. Oke, jadi ini kesan pertama saya setelah ngebaca 19 bab awal:

Thursday, September 13, 2012

Hunting Kerjaan! Petualangan Pengangguran & Warga Ilegal, Part 1 Langsung End (Hopefully)

Skripsi: selesai. Sidang: selesai. Wisuda: jadwalnya belum keluar. Kontan, jadilah saya pengangguran. San saat ini saya bisa dibilang warga Jakarta ilegal karena masa berlaku KTPnya udah expired sejak 6 September kemarin (e-KTP kok nggak jadi-jadi sih ini? -_-).

Jadi karena segala urusan studi udah selesai, selama dua hari ini saya ngacir ke Job Expo yang diadain sama Binus. Tujuannya, of course buat nyari kerjaan... dengan berbekal surat lamaran, CV, contoh tulisan yang semuanya berasal dari FFC (Final Fantasy Crystalesia), transkrip nilai, sama sertifikat kepanitiaan dan seminar.

Meski empat tahun kuliah di Binus, jujur, saya nggak pernah dateng ke Job Expo. Jadi rada kagok juga saya, nggak tau cara registrasi dan ngajuin lamaran ke perusahaan-perusahaan yang ada di sana. Untungnya cara regis dan ngajuin lamarannya nggak ribet :D

Sebelum sempet muter-muter area Job Expo, saya yang tadinya dateng sendirian ketemu sama Cicil alias Apeng, yang ternyata juga lagi nyari kerjaan bareng temennya, Nyit-Nyit. Terus pas makan siang, menyusul juga si Teta. Asik, jadi ada temen senasib ^o^

Singkat cerita, saya ngajuin lamaran ke: Kompas Gramedia, Tokopedia, Femina Group, sama Metro TV.

Di Kompas Gramedia, saya ngelamar jadi reporter. Alasannya karena saya udah ada basic di situ selama jadi penulis berita di FFC, nulis berita ada tantangan dan keasikannya tersendiri, terus karena kantornya itu deket banget dari rumah (kayaknya cuma lima menit lebih kalau pake motor). Pas hari kedua Job Expo, saya juga agak minat juga penerjemah freelance. Jadilah saya nyambangin booth Kompas Gramedia buat ngelamar lagi. Tapi yang bikin saya agak was-was, pas mbak penjaga booth-nya nyari CV saya lagi, nggak ketemu-ketemu, OTL. Dan karena booth makin rame, saya bilang bakal balik lagi nanti. Tapi pas saya balik (abis dari ngurusin lamaran ke tempat lain), booth-nya udah tutup, orz. Kesimpulan: pasrahkan pada nasib dan positive thinking (siapa tau CV saya cuma nyelip doang).

Thursday, July 5, 2012

Interview with King Awesome

Oke, udah lama banget sejak saya ngupdate ini blog (dasar malash saya -_-). Dan mumpung lagi mau ngelaporin hasil interpiu ini ke Kastil Fantasi, sekalian aja saya pajang di sini buat sedikit 'menghidupkan' blog gaje ini~

Alkisah, Hailstorm adalah novel terbaru dari jagad Vandaria Saga. Itu lho, cerita bersambung sama trading card game yang dibuat dan dipopulerkan sama majalah game Zigma. Dan mumpung novelnya masih hot karena baru launching bulan Juni kemarin, jadi saya wawancarai saja penulisnya... Fachrul R.U.N. atau lebih dikenal sebagai King Awesome, yang kebetulan adalah teman saya (jadi gampang ngontactnya hoho). Yak, langsung mulai aja~

Fachrul: Hee, ada Anda.

Kristy: iyaa *gigit*

*diselingi pembicaraan ngalor-ngidul yang kurang pas untuk dibaca anak berusia di bawah 18 tahun, dan untuk kebaikan bersama lebih baik nggak usah ditampilkan sekalian*

K: Dan jadilah *piip* itu XD

F: Nah iya, make sense! =))

K: LOL, kacau! Btw... Jadi misi saya itu~ Interpiu penulis seperti yang tempo hari dilakukan Panda & Fred~

F: Heee, jadi situ yang kebagian interview. Bisa sih.

K: Okela kalau begitu~ Langsung aja yak *interpiu mode: on* Halo, Fachrul. Pertama-tama, congrats nih atas terbitnya novel perdana ini. Gimana nih perasaannya udah berhasil menelurkan sebuah novel utuh?

 Di launching Hailstorm, Gramedia Matraman.
F: Rasanya? Awesome, of course. Dari SMP mengimpikan bisa ada buku dengan nama Fachrul R.U.N. di sampul akhirnya terwujud.

K: Udah mulai menulis dari SMP? Dulu ceritanya gimana bisa masuk ke dunia kepenulisan?

F: Pertama kali saya menulis itu SD kelas satu dibelikan bokap komputer Windows 94 (Windows 3.11 bajakan). Setelah main gamesnya sebentar, ngebuka Microsoft Word, iseng mencurahkan imajinasi soal game-game SEGA punya saya waktu itu.

K: Ooh, jadi awalnya dari fanfic dulu….

F: Iya, fanfic game SEGA. Shinobi, Bare Knuckle, Mortal Kombat… Perlahan bergeser ke genre horror karena Catatan Anya dari tabloid Fantasi yang baru dibelikan di kelas 6.

K: Oh, iya. Dari yang saya liat, dua cerpen yang di Fantasy Fiesta 2010-11 bergenre horor. Begitu pula dengan Hailstorm yang mengarah ke sana. Kok suka banget nulis horor?

Thursday, April 12, 2012

Ngomong-ngomong Soal Fantasy Fiesta...


Monggo intip-intip (lebih bagus sih kalau nonton sampai habis) trailer buku Fantasy Fiesta 2011: Antologi Cerita Fantasi Terbaik 2011 yang baru di-upload dua hari lalu di KamuTabung alias YouTube ini~ Tapi karena durasi terbatas, yang eksis di sini cuma cerpen juara satu sampai lima, deh XD Sayang, cerpen saya, Selamat Datang di Wonderland, nggak kebagian jam tayang, wkwkwkw...

Trailer-nya sendiri dibuat oleh Perseonn Balthasaar, adiknya Luz Balthasaar (juara dua FanFest 2011). Ilustrasi oleh Imaginary Friends Studio. Sedangkan BGM-nya diaransemen Ulung Siberuang. Kombinasi yang melahirkan trailer yang cukup epik ini :D

Oh iya. Dan saya baru tahu kalau ternyata ada trailer FanFest 2010 juga!^^ Cekidot di bawah:


Udah tahun 2012, kok masih ngomongin FanFest 2011 sama 2010? Eits, tunggu dulu... FanFest 2012 udah dimulai, lho! Ayo buruan ngeracik cerita fantasimu sebelum lewat tanggal deadline-nya, yang jatuh pada 15 Juni 2012. Mari berpesta lagi, kawan-kawan!^^ Untuk keterangan lengkap soal lombanya, ayo klik logo kucing di bawah~


P.S. Sebenarnya saya sendiri belum ada ide mau nulis apa... Sebenarnya ada, sih. Tapi kayaknya ide yang itu masih kurang 'wah' aja buat diikutsertakan ke FanFest 2012... Dan cerpen yang saya tulis buat lomba di tempat tetangga pun juga belum selesai. Mungkin akhirnya bakal ngebut (lagi) di hari-hari menjelang deadline kali, ya. Kebiasaan buruk dari dulu; semangat baru berkobar-kobar kalau waktu udah mepet.

Tuesday, February 28, 2012

Ther Melian #2: Chronicle

Ther Melian: Chronicle
Pengarang: Shienny M.S.
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: 2011
Jumlah Halaman: 520

Okeee... Nggak biasanya saya sengebet ini buat baca lanjutan sebuah novel. Malah, seringnya nge-drop baca novel tanpa alasan yang jelas. Tetapi semua berubah ketika serbuan hint (nyerempet) spoiler dari Shienny, Oyabun, Bu Tabib, dan Mbak Dian menyerang... Hint yang menyangkut karakter favorit saya di TM, yang tentunya membuat saya penasaran luar binasa (selipan huruf 'n' itu saya sengaja; bukan salah ketik :P). Hal yang berujung ke ngebeli TM Chronicle sama Discord sekaligus, dan ngebaca si buku kedua sampai selesai, hari itu juga. The power of curiousity is really, really scary...

Cerita TM Chronicle benar-benar langsung melanjutkan ending menggantung yang disajikan oleh buku prekuelnya. Vrey sebagai pemeran utama (tentu saja) lolos dari maut. Tapi sayangnya rombongan Vrey masih belum bisa bernapas lega, lantaran mereka masih diburu oleh Karth dan Laruen. Dalam keadaan babak belur karena pertarungan sebelumnya, mereka pergi sejauh mungkin dari jangkauan para pengejar.

Di tengah Vrey yang galau memikirkan Valadin, tiba-tiba Rion mengungkap sebuah rahasia besar menyangkut Aelwen padanya. Shock akan hal itu, Vrey akhirnya melabrak Aelwen; yang membuat hubungan mereka memburuk. Pasangan suami-istri Vrey-Aelwen pun bubar jalan sudah.

Lalu muncullah Leighton, pangeran dari Kerajaan Granville—yang karena suatu dan berbagai hal—kabur dari istana. Dasar pemburu hadiah oportunis; Rion pun memaksa Leighton untuk membawa rombongannya ke Granville. Sambil menyelam minum air; pertama demi melaporkan perbuatan Valadin ke raja Granville dan para tetua Elvar, dan yang kedua demi mendapat uang karena telah mengembalikan sang pangeran ke istana.

Namun rombongan Vrey lagi-lagi harus berurusan dengan Karth, Laruen, dan Eizen saat mereka singgah di Kerajaan Lavanya. Ternyata para rekan Valadin itu mengincar Templia Undina yang tersembunyi di bawah istana kerajaan tersebut. Para warga Lavanya, bahkan seorang anggota keluarga kerajaan—Putri Ashca—pun ikut terseret dalam masalah.

Cerita TM di buku kedua ini berkembang ke arah yang menarik.

Ada kejutan-kejutan tak terduga yang menyangkut latar belakang para karakter utama. Ini menjadi salah satu poin plus di segi cerita. Salah satu kejutannya mungkin udah bisa diduga (si 'ini' sama 'itu' ternyata ada hubungan...). Sementara yang satu lagi... Well, saya nggak bakal mungkin bisa memprediksinya kalau nggak teringat akan hint yang pernah dikasih Oyabun. Tentang siapa?

Saturday, February 25, 2012

Ther Melian #1: Revelation

Ther Melian: Revelation
Pengarang: Shienny M.S.
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: 2010
Jumlah Halaman: 448

Pertama-tama, Ther Melian itu apa sih? Nama Elex Media Komputindo sepertinya udah identik dengan penerbit manga alias komik, tapi Ther Melian ini adalah novel. Lalu kalau kamu menemukan novel ini di toko buku, waktu melihat cover yang berasa novel terjemahan banget, mungkin kamu bakal menyangka ini bukan novel lokal. Tapi kalau beralih ke nama pengarangnya... Shienny M.S. That's an Indonesian name :D Yap, TM adalah novel fantasi karangan penulis Indonesia. Sekedar info, dulunya Shienny aktif sebagai komikus dengan nama pena Calista. Mungkin kamu pernah liat atau bahkan baca beberapa komik karyanya seperti Past Promise, White Castle, Le Ciel, dan lain-lain.

Saya pernah membaca semua komik karya Shienny (tapi sayang, Past Promise saya ilang entah ke mana, nih). Sedikit banyak, saya jadi penasaran juga, gimana kiprah Shienny yang beralih dari komik ke novel. Karena membuat komik nggak sama dengan membuat novel.

Gimana hasilnya? Langsung ke review-nya aja.

Vrey adalah seorang pencuri berdarah Vier-Elv (manusia separuh elf). Sehari-harinya, dia bersama komplotan Kucing Liar mencari nafkah dengan cara yang jauh dari kata halal. Menerobos hutan para Elvar (sebutan untuk elf di dunia TM), membunuhi makhluk-makhluk suci yang dilindungi, lalu menjual berbagai bagian tubuh para korban ke pasar gelap. Diam-diam, perempuan ini mengumpulkan sayap Nymph untuk dibuat menjadi Jubah Nymph... pakaian pelindung yang konon katanya seringan bulu, tetapi memiliki ketahanan setara dengan baja. Dari sanalah, Vrey serta temannya Aelwen, memutuskan untuk mengembara demi menyelesaikan jubah tersebut.

Di lain tempat, ada pula Valadin. Saat ini, keberadaan Elvar di dunia seakan terpinggirkan oleh karena dominasi para manusia. Ras pendatang yang menggeser kedudukan Elvar di benua Ther Melian, dengan segala keserakahan mereka yang merusak alam. Sebagai seorang ksatria Elvar, dia merasa bahwa selama ini para tetua rasnya bersikap terlalu lembek, sehingga manusia bisa berbuat sesuka mereka kepada alam, yang berujung pada terpinggirkannya ras Elvar. Lantaran tiada tetua Elvar yang menghiraukan ambisinya untuk mengukuhkan kembali posisi Elvar di Ther Melian, Valadin pun akhirnya memutuskan untuk mengembalikan kejayaan bangsa Elvar dengan caranya sendiri.